Remaja memang masa dimana seseorang mencari jati diri. Menurut WHO masa remaja adalah dimana seseorang berumur 10-19 tahun. Sering kali kita temukan kenakalan dimasa remaja hal ini dikarenakan emosi pada masa ini belum terkontrol. Karena dimasa transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa ini mengarah pada perilaku yang berubah dengan cepat, dan emosi yang kuat.
Masa remaja ini dapat dilihat karena adanya perubahan fisik dan mental. Yang paling utama adalah perubahan pada fisik. Misal remaja laki-laki memilihi perubahan fisik suara membesar, dada melebar, tumbuh jakun, tumbuh rambut pada bagian tertentu, mimpi basah dsb. Sedangkan pada remaja perempuan mengalami menstruasi, panggul melebar, perubahan pada buah dada, tumbuh rambut di bagian tertentu.
Melihat kondisi remaja yang semakin hari semakin kehilangan sopan santun, kebersamaan dengan temannya Pemerintah Desa Sriombo pada hari Kamis, 17 Desember 2020 melaksanakan Kegiatan PIK REMAJA. PIK sendiri kependekan dari Pusat Informasi dan Konseling. Dimana narasumber menyampaikan beberapa hal yang harus dilakukan remaja pada era milenial ini. Memang dimasa pandemi ini para remaja yang masih sekolah dihadapkan dengan masalah serius yakni hand phone. Dimana pembelajaran sekolah memakai hp dan sering kali disalah gunakan oleh para remaja dengan main game, bahkan melihat konten-konten yang tidak mendukung pembelajaran.
Dalam kegiatan ini narasumber dari PLKB Kecamatan Lasem Bapak Lasma menyampaikan untuk para remaja Desa Sriombo harus memiliki tekad kuat dalam mengontrol diri. Dan memiliki niat untuk tidak melakukan hal-hal negatif misalnya merokok, minum-minuman keras, menghindari obat-obatan terlarang, menghindari sex bebas dll. "Saya menghimbau kepada seluruh remaja Desa Sriombo agar tetap dapat mengontrol diri untuk tidak melakukan tindakan negatif seperti merokok, tawuran, minum alkohol, menghindari obat-obatan terlarang, dan sex bebas" ungkap Pak Lasma.
