Sampah memang menjadi masalah di desa bahkan masalah nasional. Sampah plastik terutama menjadi ancaman bagi bumi kita. Hal ini dikarenakan sampah plastik yang sulit diuraikan, karena membutuhkan waktu beratus-ratus tahun untuk menguraikan sampah ini. 

Hal ini yang menjadi pemicu semangat Ibu Siti Qomariyah, Warga Desa Sriombo RT 01 ini memiliki niat untuk setidaknya memanfaatkan sedikit sampah plastik yang ada di sekitar rumahnya. Ibu dua anak ini dengan semangat membuat kerajinan berbahan sampah plastik. Bu Qomariyah memanfaatkan sampah untuk alat rumah tangga seperti taplak meja, tas, dan lain sebagainya.

Memang Pemerintah Desa Sriombo belum memikirkan bagaimana melakukan pelatihan ibu-ibu khususnya dalam memanfaatkan sampah, untuk digunakan sebagai bahan kerajinan yang bernilai seni tinggi. Kepala Seksi Kesra Ibu Muryanti pun memiliki hasrat untuk mengembangkan kerajinan ini. Dan beliau sudah berkoordinasi dengan Kepala Desa Sriombo agar tahun depan dapat menganggarkan pelatihan pemanfaatan bahan sampah plastik. Hal ini dimaksudkan agar warga Desa Sriombo memiliki rasa kepedulian terhadap lingkungan dari bahaya sampah plastik. "Saya sudah berkoordinasi dengan bapak Kepala Desa Sriombo agar tahun depan bisa mengusulkan pelatihan pembuatan produk rumah tangga berbahan sampah agar sampah dapat sedikit dimanfaatkan karena selama ini banyak sampah plastik yang dibuang di selokan,sungai dll" ungkap Ibu Muryanti.